Tujuan dan manfaat manajemen pendidikan antara lain:
- Terwujudnya suasana belajar dan proses pembelajaran yang aktif, kreatif, efektif, menyenangkan dan bermakna (Pakemb)
- Terciptanya peserta didik yang aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.
- Terpenuhinya salah satu dari 5 kompetensi tenaga kependidikan (tertunjangnya kompetensi manajerial tenaga kependidikan sebagai manajer)
- Tercapainya tujuan pendidikan secara efektif dan efesien
- Terbekalinya tenaga kependidikan dengan teori tentang proses dan tugas administrasi pendidikan (tertunjangnya profesi sebagai manajer atau konsultan manajemen pendidikan)
- Teratasinya masalah mutu pendidikan, karena 80% masalah mutu disebabkan oleh manajemennya
- Terciptanya perencanaan pendidikan yang merata, bermutu, relevan, dan akuntabel
- Meningkatkan citra positif pendidikan.
FUNGSI MANAJEMEN PENDIDIKAN
Secara
umum, manajemen dapat dibagi menjadi 10 bagian, yaitu:
1.
Planning
Planning adalah merencanakan atau perencanaan, yang terdiri
dari 5 hal, yaitu :
a. Menetapkan tentang apa yang harus dikerjakan, kapan dan
bagaimana melakukannya.
b. Membatasi sasaran dan menetapkan pelaksanaan-pelaksanaan
kerja untuk mencapai efektivitas maksimum melalui proses penentuan target.
c. Mengumpulkan dan menganalisa informasi
d. Mengembangkan alternatif-alternatif
e. Mempersiapkan dan mengkomunikasikan rencana-rencana dan
keputusan-keputusan.
Jika disimpulkan perencanaan adalah penentuan serangkaian
tindakan untuk mencapai suatu hasil yang diinginkan dan planning adalah sebagai
penetapan tujuan, policy, prosedur, budget, dan program dari sesuatu
organisasi.
1.
Organizing
Organizing adalah pengelompokan kegiatan yang diperlukan
yaitu penetapan susunan organisasi serta tugas dan fungsi-fungsi dari setiap
unit yang ada dalam organisasi. Organizing dapat pula dikatakan sebagai
keseluruhan aktivitas manajemen dalam mengelompokkan orang-orang serta
penetapan tugas, fungsi, wewenang, serta tanggung jawab masing-masing dengan
tujuan terciptanya aktivitas-aktivitas yang berguna dan berhasil dalam mencapai
tujuan yang telah ditetapkan. Pengorganisasian terdiri dari :
a. Menyediakan
fasilitas-fasilitas perlengkapan, dan tenaga kerja yang diperlukan untuk
penyusunan rangka kerja yang efisien.
b.
Mengelompokkan
komponen kerja ke dalam struktur organisasi secara teratur.
c.
Membentuk
struktur wewenang dan mekanisme koordinasi.
d.
Merumuskan
dan menentukan metode serta prosedur.
e.
Memilih,
mengadakan latihan dan pendidikan tenaga kerja dan mencari sumber-sumber lain
yang diperlukan.
2.
Staffing
Staffing merupakan salah satu fungsi
manajemen yang berupa penyusunan personalia pada suatu organisasi dan
pengembangannya sampai dengan usaha agar petugas memberi daya guna maksimal
kepada organisasi.
3.
Directing
Merupakan fungsi manajemen yang
berhubungan dengan usaha memberi bimbingan, saran, perintah-perintah atau instruksi-instruksi
kepada bawahan dalam pelaksanaan tugas masing-masing bawahan tersebut, agar
tugas dapat dilaksanakan dengan baik dan benar-benar tertuju kepada tujuan yang
telah ditetapkan sebelumnya.
Directing merupakan fungsi manajemen yang
dapat berfungsi bukan hanya agar pegawai melaksanakan atau tidak melaksanakan
suatu kegiatan, tetapi dapat pula berfungsi mengkoordinasi kegiatan berbagai
unsur organisasi agar dapat efektif tertuju kepada realisasi tujuan yang telah
ditetapkan.
4.
Leading
Leading adalah pekerjaan yang
dilakukan oleh seorang manajer yang menyebabkan orang-orang lain bertindak.
Pekerjaan leading, meliputi 5 macam kegiatan, yaitu :
a. Mengambil keputusan
a. Mengambil keputusan
b. Mengadakan komunikasi agar ada bahasa yang sama antara
manajer dan bawahan
c. Memberi semangat inspirasi dan dorongan kepada bawahan supaya mereka bertindak
d. Memilih orang-orang yang menjadi anggota kelompoknya
c. Memberi semangat inspirasi dan dorongan kepada bawahan supaya mereka bertindak
d. Memilih orang-orang yang menjadi anggota kelompoknya
e. Memperbaiki pengetahuan dan sikap-sikap bawahan agar
mereka trampil dalam usaha mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
6. Coordinating
Coordinating
adalah salah satu fungsi manajemen untuk melakukan berbagai kegiatan agar tidak
terjadi kekacauan, percekcokan, kekosongan kegiatan, dengan jalan
menghubung-hubungkan, menyatupadukan dan menyelaraskan pekerjaan-pekerjaan
bawahan sehingga terdapat kerjasama yang terarah dalam usaha mencapai tujuan
bersama atau tujuan organisasi. Usaha yang dapat dilakukan untuk mencapai
maksud, antara lain :
a. Dengan
memberi instruksi
b. Dengan
memberi perintah
c.
Mengadakan pertemuan-pertemuan yang dapat memberi penjelasan-penjelasan
d. Memberi
bimbingan atau nasihat
e.
Mengadakan coaching
f. Bila
perlu memberi teguran.
7. Motivating
Motivating atau
pendorongan kegiatan merupakan salah satu fungsi manajemen berupa pemberian
inspirasi, semangat dan dorongan kepada bawahan, agar bawahan melakukan
kegiatan secara suka rela sesuai apa yang dikehendaki oleh atasan tersebut.
8.
Controlling
Controlling atau
pengawasan, sering disebut pengendalian, adalah salah satu fungsi manajemen
yang berupa mengadakan penilaian dan sekaligus bila perlu mengadakan koreksi
sehingga apa yang sedang dilakukan bawahan dapat diarahkan ke jalan yang benar
dengan maksud tercapai tujuan yang sudah digariskan.
9.
Reporting
Reporting atau pelaporan adalah salah satu
fungsi manajemen berupa penyampaian perkembangan atau hasil kegiatan atau
pemberian keterangan mengenai segala hal yang bertalian dengan tugas dan
fungsi-fungsi kepada pejabat yang lebih tinggi baik secara lisan maupun secara tulisan.
10. Forecasting
Forecasting adalah kegiatan meramalkan,
memproyeksikan atau mengadakan taksiran terhadap berbagai kemungkinan yang akan
terjadi sebelum suatu rencana yang lebih pasti dapat dilakukan.
Misalnya, suatu akademi meramalkan jumlah mahasiswa yang akan melamar belajar di akademi tersebut. Ramalan tersebut menggunakan indikator-indikator, seperti jumlah lulusan SLTA dan lain sebagainya.
Misalnya, suatu akademi meramalkan jumlah mahasiswa yang akan melamar belajar di akademi tersebut. Ramalan tersebut menggunakan indikator-indikator, seperti jumlah lulusan SLTA dan lain sebagainya.
Sedangkan fungsi pokok manajemen pendidikan dibagi 4 macam,
yaitu:
1.
Perencanaan
Perencanaan program pendidikan memiliki dua fungsi utama,
yaitu :
a. Perencanaan merupakan upaya sistematis yang menggambarkan
penyusunan rangkaian tindakan yang akan dilakukan untuk mencapai tujuan
organisasi atau lembaga dengan mempertimbangkan sumber-sumber yang tersedia
atau sumber-sumber yang dapat disediakan.
b. Perencanaan merupakan kegiatan untuk mengerahkan atau
menggunakan sumber-sumber yang terbatas secara efisien, dan efektif untuk
mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
2. Pelaksanaan
2. Pelaksanaan
Pelaksana
merupakan kegiatan untuk merealisasikan rencana menjadi tindakan nyata dalam
rangka mencapai tujuan secara efektif dan efisien, dan akan memiliki nilai jika
dilaksanakan dengan efektif dan efisien.
3. Pengawasan
Pengawasan dapat diartikan sebagai upaya
untuk mengamati secara sistematis dan berkesinambungan; merekam; memberi
penjelasan, petunjuk, pembinaan dan meluruskan berbagai hal yang kurang tepat;
serta memperbaiki kesalahan, dan merupakan kunci keberhasilan dalam keseluruhan
proses manajemen.
5.
Pembinaan
Pembinaan merupakan rangkaian upaya
pengendalian secara profesional semua unsur organisasi agar berfungsi
sebagaimana mestinya sehingga rencana untuk mencapai tujuan dapat terlaksana
secara efektif dan efisien.
latar kurang bagus
BalasHapusmenurut anada untuk menjadi seorang menejer yang berwibawa bagaimana?
Hapusartikelnya bagus dan sangat membantu
BalasHapus